Nando Rumahorbo
Lahir di Bagan Baru pada 17 Desember 1994. Ia adalah Mahasiswa semester akhir di Universitas Negeri Medan dengan Program Studi Magister Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia. Selain mahasiswa semester akhir, Ia pun bekerja sebagai guru di SMP Cinta Budaya Medan. Mengajar, melatih, dan melakukan penelitian adalah tugasnya sebagai guru dan tidak pernah menutup mata terhadap perkembangan teknologi saat ini terutama bidang pendidikan.
Anak terakhir dari 5 bersaudara ini merupakan lulusan dari SDS Nusantara AFD V Sei Daun tahun 2007, SMP Negeri 2 Torgamba tahun 2010, SMK Negeri 1 Rumpun Perikanan Tanjungbalai dengan program Jurusan Pelayaran tahun 2013, kemudian ia melanjutkan Pendidikan di Salah satu Universitas HKBP Nommensen yang berada di Pematangsiantar dengan Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia tahun 2013 dan lulus tahun 2017. Setelah lulus ia langsung diterima mengajar di SMK Pembangun yang berada di Bagan Batu selain mengajar ia juga Pembina Pramuka dan Patroli Keamanan Sekolah . Setelah satu tahun mengajar di tempat tersebut, dengan niat dan tekad ia pun kembali melanjutkan pendidikan di Universitas Negeri Medan dengan Program Studi Magister Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia pada tahun 2019 hingga saat ini.
Karena keaktifannya semasa sekolah, ia pernah menjadi ketua Osis pada tingkat SMP dan aktif kegiatan kepramukaan, ditingkat SMK ia juga aktif sebagai tim Paskibra sekolah dan kepramukaan, sementara selama kuliah ia aktif dalam keorganisasian dan melakukan kegiatan-kegiatan kemahasiswaan seperti, tahun 2014 ia sebagai Panitia acara Pekan Aksi Akbar Mahasiswa serta panitia acara studi tour, tahun 2015 ia sebagai Ketua Acara Gema Bulan Bahasa, tahun 2016 sampai saat ini ia masih aktif dalam keorganisasian Club Motor dan sering melakukan kegiatan sosial, tahun 2019 ia pun ikut serta dalam panitia Festival Musik Tradisional Sumatera Utara, pada tahun 2020 ia juga Ketua dalam acara Diseminasi Modul untuk pembelajaran Daring tingkat SMA serta ketua Seminar Nasional dan Olimpiade Guru Bahasa Indonesia.
Hingga sampai saat ini, iapun aktif dalam mengajar dan melakukan penelitian.
Satu motto dalam hidupnya adalah melakukan suatu pekerjaan layaknya melakukan sebuah hobi.